The Elangbola Diaries
The Elangbola Diaries
Blog Article
Dalam kondisi keuangan yang sangat mendesak, Elang dihadapkan pada pilihan yang sulit, yaitu meninggalkan Timnas dan memilih untuk berkarier di Australia.
Akankah Elang mampu menghadapi ancaman ini dan tetap menjaga martabatnya sebagai seorang atlet, ataukah ia harus membuat pengorbanan besar demi menyelamatkan keluarganya?
Situasi ini menempatkan Elang di antara dua pilihan sulit: melanjutkan karier pribadinya yang sukses atau mengabdikan diri untuk bangsa yang memanggilnya.
Selama proses produksi, movie ini menyajikan berbagai adegan pertandingan sepak bola yang penuh emosi dan ketegangan.
Your browser isn’t supported anymore. Update it to find the most effective YouTube encounter and our hottest attributes. Find out more
Sebelum nonton ke bioskop, simak terlebih dahulu sinopsis film Elang dan berbagai fakta menariknya yang dirangkum tim Suara.com
Isu-isu seperti manipulasi pertandingan dan praktik perjudian dalam sepak bola menjadi pusat perhatian yang menambah kedalaman cerita. Melalui perjalanan karakter Elang, movie ini mengajak penonton untuk merenungkan pentingnya integritas dan keberanian ketika menghadapi tantangan yang sulit.
Jika diperhatikan, dalam logo Atletico Madrid ada siluet seekor beruang. beruang tersebut sebenarnya sedang mencium sniffing atau pohon arbei. Simbol ini terkait yang terjadi pada abad ke-13 di mana kota Madrid dulunya dikenal sebagai kota dengan banyaknya beruang dan pohon arbei.
Sumut banten sulsel bali sumsel jogja riau lampung kaltim kalbar sumbar bogor bekaci malang surakarta batam
Dari sinilah, konflik bermula. Elang mengetahui ada pihak yang sengaja membuat Timnas kalah demi keuntungan bisnis judi bola. Konflik tersebut makin rumit dengan kehadiran Hardiman, seorang tokoh mafia judi bola, yang mengancam keselamatan ibu Elang.
At first of the year, the club was coached by an Englishman Erick Williams, right before he was sacked in the midst of the time due to various bad performances that prompted the club to drop into your relegation zone. Jeri Wardin, who was Formerly Williams' assistant, was appointed given that the club's head coach in advance of his position was eventually replaced by Suimin Diharja.
Kehadiran Nina Kozok sebagai Seruni, seorang jurnalis yang berupaya membongkar praktik mafia dalam dunia sepak bola, juga menambah ketegangan dalam alur cerita.
Bagian utama symbol ini dibagi menjadi empat bagian, dimana gambar di bagian kanan bawah adalah jembatan Wearmouth, sedangkan kiri atas adalah monumen Penshaw. Roda di bagian atas melambangkan industri pertambangan.
From the 2020 time, the club manufactured a surprising choice by altering the club's colour identification and the home jersey colour to maroon. This colour transform was dependant on the concern that the Sriwijaya supporter group could Elangbola later on unite with a person colour. Maroon was picked as it is The standard coloration of the icon of Palembang, the Ampera Bridge.[28]
, karya terbaru Rizal Mantovani, yang tayang di bioskop mulai nine Januari 2025. Movie bergenre drama olahraga ini mengangkat sisi gelap sepak bola Indonesia, mulai dari pengorbanan pemain hingga pengaruh oknum yang ingin merusak integritas olahraga.
Banyak yang salah mengira lambang Tottenham sebagai kalkun, padahal aslinya adalah seekor ayam jantan. Lambang ayam jantan mulai ada sejak tahun 1921 saat tim ini memenangi FA Cup pada tahun tersebut.